8/04/2011

Apa Yang Membuat Kita Tidak Mampu?

Sering kali kita tidak mampu melakukan suatu hal. 
Mengapa itu bisa terjadi?

Pada umumnya hal itu terjadi dalam tahapan seperti ini, Awalnya kita melihat suatu masalah dan seketika itu juga "merasa" tidak mampu untuk menyelesaikannya. Dari "rasa tidak mampu" itulah akan terbentuk kepercayaan atau keyakinan dalam pikiran kita, bahwa kita tidak akan mampu dan tidak akan bisa menyelesaikannya. Walaupun mungkin sebenarnya masalah tersebut amat mudah untuk diselesaikan.

Jadi mengapa kita tidak mampu? Karena kita, diri kitalah yang membentuk batasan ke-tidak-mampu-an itu sendiri, hanya dari sebuah persepsi yang menjatuhkan, bahwa kita tidak mampu melakukannya, akan menghasilkan kenyataan yang sama dengan apa yang kita yakini.

Percayalah anda selalu bisa dan selalu akan berhasil, jangan pernah ragu dan takut untuk mencoba.
Anda percaya bahwa anda akan sukses? MAKA ANDA AKAN SUKSES!

"Lebih baik gagal berkali-kali dari pada penasaran karena tidak mencoba hingga mati"

"Kegagalan bukanlah kesuksesan yang tertunda, kegagalan adalah bagian dari proses perjalanan anda menuju kesuksesan"

5/10/2011

Senyuman Membuat Segalanya Lebih Baik

"Tersenyum" adalah hal yang sering dilakukan oleh setiap orang, termasuk kita. Tapi pernahkah anda pehatikan, kapankah saat yang paling sering untuk kita tersenyum? kebanyakan dari kita tersenyum hanya pada saat merasa senang atau mendapat rejeki nomplok saja. Padahal bukan itu saja inti dari senyuman.

Pernahkah anda mencoba tersenyum saat bersedih? atau tersenyum pada orang yang anda benci? pasti terasa amat berat bukan? tapi justru itu keindahan seni tersenyum. Dimana anda akan tersenyum, yang berarti anda belajar untuk menerima, kuat & teguh menghadapi masalah, dan belajar untuk selalu bersyukur setiap saat.

Tersenyum pada orang yang anda benci, adalah sebuah awal tuk memulai persahabatan yang baru, berikan senyuman yang tulus dari hati anda, maafkan dia. Balaslah senyuman dengan senyuman, balaslah caci maki dengan senyum dan pujian.

Temukan apa yang menjadi kebahagiaan anda, peganglah itu, jadikan tiang keteguhan yan siap menopang anda dan TERSENYUMLAH!! :)

5/02/2011

Belajar Berkata "TIDAK"

Mengapa kita harus belajar untuk berkata tidak kepada diri kita sendiri? Manusia itu memiliki sifat dasar yang "serakah", mereka sering kali sulit menolak keinginan mereka. Hal inilah yang seringkali menjadi penyebab munculnya konsumersisme berlebihan atau bisa juga disebut sebagai Shop-a-holic.

Belajarlah berkata "TIDAK" pada keinginan anda! Belajarlah menolak keinginan anda yang berlebihan! Belajarlah membedakan antara apa yang anda BUTUHKAN dan apa yang anda INGINKAN!

Mungkin anda tidak bisa berkata "TIDAK" secara langsung kepada hal-hal yang besar, tapi anda bisa mencobanya dari keinginan-keinginan kecil anda yang bisa digolongkan sebenarnya sebagai keinginan yang tidak penting.

Inilah salah satu langkah kecil bagi kita untuk menjadi pribadi yang lebih bertanggung jawab dan siap maju ke tingkat selanjutnya.

4/14/2011

Katak yang Ingin Menjadi Sapi

Di suatu persawahan, hiduplah seekor katak dan seekor sapi. Si katak yang berbadan kecil selalu merasa iri hati kepada sapi yang memiliki tubuh besar dan kekar. Ia terobsesi tuk menjadi sebesar sapi, bagaimanapun caranya.

Hingga suatu hari, si katak berpikir cukup lama "Bagaimana ya caranya agar aku dapat menjadi sebesar sapi?". Cukup lama ia berpikir, merenung, tiba-tiba ia mendapatkan sebuah ide. "Jika aku meniup badanku seperti balon,pasti aku bisa menjadi sebesar sapi!" pikirnya. Mulailah ia meniup dirinya sendiri, sebuah tiupan yanga amat kuat ia lakukan, mengembangkan tubuhnya menjadi semakin besar. "Apa aku sudah sebesar si sapi?" tanyanya dalam hati. Lalu pergilah ia mencari si sapi untuk membandingkan ukuran tubuhnya sekarang.

Ia membandingkan tubuhnya yang sekarang dengan tubuh si sapi, ternyata masih belum sama besar! ia kembali meniup tubuhnya kuat-kuat, membuat ukurannya menjadi dua kali lebih besar dari sebelumnya. Namun ukurannya tidak pernah bisa seperti tubuh sapi, hal tersebut membuatnya jengkel. Ia terus meniup tubuhnya, mengembangkannya semakin besar, besar dan besar. "Hei katak, hentikan perbuatanmu! itu berbahaya! tubuhmu tidak akan kuat menampung seluruh udara itu!" teriak si sapi. Tapi si katak tidak mempedulikannya, ia terus meiup tubuhnya, terus, terus, terus, hingga "Dorrrrrr!!!!!" tubuh sang katak meletus karena tak mampu menampung udara yang ditiupkannya sendiri.

Si katak meletus karena  ia mencoba menjadi sapi. Usahanya untuk menjadi sapi telah mumbunuh dirinya sendiri.

Sama seperti halnya pada kehidupan kita, ketika kita selalu berusaha menjadi orang lain, itu sama saja dengan kita mengikat tali pancung untuk kita sendiri. Jadilah diri sendiri, banggalah atas keberadaan kita, tunjukkan kepada dunia siapa kita sebenarnya dan apa yang bisa kita lakukan untuk mereka!

4/11/2011

Mati Beku!

Sekitar tahun 1980 di Amerika Serikat, sore hari, saat matahari mulai berwarna merah keoranyean, sekelompok anak sedang bermain seperti selayaknya. Mereka bermain "Dodge Ball" yang saat itu sedang populer dimainkan oleh berbagai kalangan.

Tak lama setelah itu, saat mereka menyudahi permainan mereka, mereka berjalan bersama ke rumah mereka masing-masing. Namun pandangan mereka terarah ke sebuah truk es krim yang mereka gemari. Tak ada supir dalam truk itu, truk itu ditinggalkan dengan pintu box pendingin yang tak terkunci.

TImbulah niat iseng mereka tuk menjahili salah seorang temannya, si Billy kecil, tanpa membuang banyak waktu lagi, mereka langsung memegangi si Billy kecil, menggotongnya ke dalam box pendingin es krim dan memasukkannya ke dalam box pendingin truk es krim tersebut dan menguncinya. Namun satu hal yang tidak diketahui oleh Billy kecil, namun diketahui oleh teman-temannya, yaitu bahwa box pendingin itu sedang rusak, tidak dapat mendinginkan es krim.

Mereka membiarkan Billy kecil terkurung di dalamnya selama 3 jam sambil mereka kembali bermain bola yang mereka bawa dan cekikikan yang tak henti-hentinya. Billy kecil yang tidak tahu menahu bahwa box pendingin tempat ia terkurung sedang mengalami kerusakan berpikir "Mereka tega sekali memasukkan aku ke dalam box pendingin ini, aku bisa mati kedinginan di sini!". Ia berpikir bahwa ia akan mati beku, karena ia tak tahu bahwa box pendingin tersebut tak berfungsi.

3 Jam setelahnya, teman-teman Billy kecil kembali ke box pendingin truk es krim, membuka pintunya dan betapa kagetnya mereka ketika melihat si Billy kecil telah meninggal dalam keadaan MEMBEKU! suhu tubuhnya pun di bawah rata-rata suhu pada umumnya. Begitu pula yang dinyatakan tim medis, bahwa Billy kecil meninggal karena BEKU!

Billy kecil telah meninggal karena beku di dalam sebuah box pendingin yang tidak berfungsi.

ang membunuh Billy kecil ialah persepsinya sendiri bahwa ia akan mati beku, ia menanamkan persepsi itu sangat kuat dalam pikirannya. Sehingga apa yang ia persepsikan menjadi kenyataan,

Jika persepsi dapat menghasilkan dampak sekuat itu, mangapa anda tidak berpersepsi yang positif bagi diri anda?

"Sebuah persepsi dapat mengubah kenyataan, sebuah persepsi menentukan masa depan anda"

4/08/2011

Salmon, Sosok Ibu Sejati

Salmon yang berenang melawan arus

Mungkin anda sudah sering merasakan bagaimana rasa daging salmon di tempat-tempat makan bernuansa Jepang, atau mungkin anda pernah melihat ikan ini dalam sebuah akuarium. Namun, pernahkah anda tahu tentang kehidupan salmon? tentang kehidupan seekor induk salmon?

Pada saat musim bertelur, seekor salmon betina yang sedang mengandung akan berenang melawan arus yang amat sangat kuat. ia akan berenang menuju ujung dari arus tersebut, lalu meletakkan telur-telurnya di sana, agar semua telurnya terhindar dari predator yang akan memangsanya.

Setelah telur-telur itu menetas, sang induk akan kembali berenang melawan arus, ia akan terus berenang, terus terus dan terus, membiarkan arus yang kuat itu mengikir tubuhnya perlahan-lahan. Membiarkan tubuhnya hancur menjadi serpihan-serpihan kecil dan terbawa arus. Ia akan lakukan itu hingga ia meninggal karena terpaan arus tersebut.

Dan ia lakukan semua itu, agar anak-anaknya yang baru menetas dapat mendapatkan makanan dari serpihan-serpihan tubuh sang induk. Demi anak-anaknya, sang ibu rela mengorbankan nyawanya. Demi banyak nyawa, 1 nyawa telah berkorban.

Jika seekor ikan saja dapat melakukan hal seperti itu, bukankah seharusnya kita, manusia, dapat melakukan yang lebih?

4/05/2011

Belajar dari Seekor Lalat


Lalat mungkin sudah tak asing lagi bagi anda, anda sering melihatnya di mana-mana. Tapi tahukah anda apa yang dilakukan seekor lalat ketika ia hendak terbang? Sebelum terbang ke udara, ia melompat ke belakang mengambil pijakan yang kuat untuk melompat, lalu ia terbang tinggi di udara.

Dalam hidup, hal seperti itulah yang harusnya kita lakukan.

Sebelum naik ke tingkatan yang lebih tinggi, hendaklah kita belajar dari pengalaman kita, membangun pondasi atau pijakan yang kokoh agar kita dapat terbang sangat tinggi tanpa takut untuk terjatuh.

4/03/2011

Kisah Si Gagap

Dari sekian banyak cerita, cerita ini merupakan salah satu yang amat saya sukai.

Cerita ini mengenai seorang yang gagap secara verbal, tapi tidak gagap secara kecerdikan.

Dikisahkan sepenggal kehidupan mengenai karir seorang yang gagap (tidak fasih / lancar dalam berbicara), bernama Azis. Ia adalah orang yang pantang menyerah dalam bekerja, walaupun seringkali kegagapannya menjadi permasalahan dan penghambatnya dalam melakukan suatu pekerjaan.

Suatu hari, ia pergi melamar sebuah pekerjaan sebagai seorang reporter suatu surat kabar, dan seketika itu juga ia langsung dikirim untuk mewawancarai tokoh terkenal luar negeri yang baru saja tiba di Indonesia. Tanpa ragu sedikitpun, Azis berangkat, menemui tokoh tersebut dan memulai wawancaranya. "se-se-selamat pagi pak!" sapanya membuka wawancara dengan gagapnya. "selamat pagi!" jawab sang tokoh terkenal. "Ji-ji-ji-jika boleh tahu, hi-hi-hingga berapa lama bapak akan tinggal di Indonesia?"....

Tentu saja siapa yang tidak jengkel, jika harus diwawancarai orang gagap yang bahkan menanyakan 1 pertanyaan saja sudah memakan waktu 2 kali lebih lama dari wajarnya. Karena hal itu, Azispun tak bisa mendapatkan banyak informasi dari wawancaranya dan ia pun berakhir dengan harus meninggalkan tempat kerja yang baru ditempatinya itu.

Tak berapa lama, ia mencoba melamar pekerjaan sebagai karyawan hotel bintang 5, namun karena lowongan yang tersisa hanya bagian penerima reservasi kamar, tentu saja Azis takkan mendapatkan pekerjaan tersebut. Bayangkan jika untuk reservasi kamar hotel saja anda harus berhadapan dengan orang gagap, yang ada anda akan semakin lelah dan waktu anda terbuang hanya untuk reservasi kamar saja.

Dalam keadaan hampir putus asa, teman Azis, Parto, datang dan memberitahu Azis bahwa ada seorang temannya yang dapat memberikannya pekerjaan, namun hanya menjadi seorang penjual kamus bahasa Indonesia. "Ah dari pada saya tidak bekerja, toh ini jauh lebih baik" pikir Azis. Akhirnya iapun menerima pekerjaan itu dan memulai pekerjaan pertama keesokan harinya.

Pada hari pertama, si Boss memberikan 3 buah kamus bahasa Indonesia yang amat tebal, "Zis, saya beri kamu 3 kamus, usahakan habis terjual semua!". Bisa anda bayangkan, jaman seperti ini kira-kira berapa orang yang mau membeli kamus bahasa Indonesia yang tebal dan berat? Ya, sedikit, amat sangat sedikit. Tapi Azis tetap melakukannya, ia pergi dari toko tempat ia bekerja dan kembali 3 jam setelahnya dengan semua kamus yang habis terjual! Tentu saja hal ini membuat si Boss dan karyawan lain menjadi penasaran.

Karena penasaran, pada hari kedua si Boss memberikan 5 buah kamus yang sama kepada Azis. Dalam 8 Jam seluruh kamus itu habis terjual! Maka semakin menjadi-jadi rasa penasaran si Boss dan karyawan yang lainnya.

Hari ketiga si Boss memberi 10 kamus yang sama, Setelah memakan waktu yang cukup lama, akhirnya dalam 1 hari Azis berhasil menjual seluruh kamus yang Bossnya berikan.

Akhirnya karena tidak tahan dengan rasa penasarannya, si Boss dan karyawan yang lain bertanya kepada Azis, "Zis, bagaimana caramu menjual seluruh kamus itu? Kita jual dari tadi, bahkan paling banyak hanyakterjual 1 - 2 buah kabus saja". Si Azis dengan santainya menjawab "Be-be-be-begini... Sa-sa-saya bawa kamus-kamus itu ke stasiun... La-la-lalu sambil membuka-buka kamus yang tebal itu, saya tawarkan kamusnya ke salah seorang yang sedang menunggu kereta... Pa-pa-pa-pak, a-a-a-anda mau beli kamus ini atau SA-SA-SAYA BACAKAN SAMPAI HABIS??". (end).

Apa yang bisa kita pelajari dari kisah tersebut?
Si Azis tidak merasa minder ataupun jengkel karena kekurangan yang ia miliki, yaitu kegagapannya. Justru ia menjadikan kekurangannya itu sebagai suatu kelebihan yang tidak dimiliki oleh orang lain dalam karirnya. Ia membuat inovasi dalam dirinya sendiri.

3/31/2011

Siapakah Orang Bodoh yang Sebenarnya ?



Sebenarnya, tidak ada orang yang bodoh di dunia ini. Setiap orang memiliki kemampuan dan kapasitas yang berbeda-beda dalam menggunakan kemampuan mereka. Jadi, IQ dan EQ bukanlah tolak ukur untuk mengukur tingkat kecerdasan seseorang.

Seseorang yang memiliki kemampuan yang baik dalam teori, belum tentu dapat menjadi sebaik itu dalam prakteknya. Sama halnya dengan terkadang orang yang dapat melakukan hal-hal yang luar biasa dalam prakteknya, belum tentu ia dapat menjelaskan teori-teori yang telah ia praktekan.

Semua hal itu didasarkan pada kemampuan dan kapasitas intelektual masing-masing orang yang berbeda antara orang yang satu dengan orang yang lain.

Jadi, siapakah orang bodoh sebenarnya?
Orang-orang bodoh yang sebenarnya ialah orang-orang yang :

1. Menyerah sebelum mereka melakukan sesuatu / berusaha.
2. Orang-orang yang selalu membatasi kemampuan dan kreativitas mereka sendiri.
3. Tidak mau belajar untuk meningkatkan diri mereka.
4. Selalu merasa tidak berdaya dan tak mampu melakukan apapun.
5. Tidak melakukan sesuatu untuk memperbaiki dirinya setelah membaca artikel ini.

"JANGAN BIARKAN DIRI ANDA MENJADI ORANG BODOH!"
Terus maju dan perbaiki diri anda, setiap orang adalah pribadi yang luar biasa melalui cara mereka masing-masing.

3/30/2011

Be A Creative Thinker !

Setiap orang, termasuk anda, diberi karunia untuk dapat berpikir dan selalu berinovasi. Menciptakan hidup yang lebih baik bagi dirinya. Dan pernahkah anda mendengar kalimat "Hidup yang bahagia dan sukses berawal dari pikiran yang bahagia dan sukses". Ya! itu benar, amat sangat benar.

Jangan mau hanya menjadi seorang penonton yang melihat orang lain meraih kesuksesan dan kebahagiaannya. Tempatkan diri anda sebagai seorang pemain yang selalu meraih kebahagiaan dan kesuksesan anda.

Itulah salah satu latar belakang mengapa saya ingin sekali membuat blog ini, tidak lain tidak bukan adalah untuk berbagi pengetahuan, inspirasi dan motivasi bagi para pembaca blog "Creative Thinker". Semoga dengan hadirnya blog ini, dapat menginspirasi dan memotivasi anda, membuka pikiran anda bahwa dunia tak hanya sebatas yang anda lihat dan tak sebatas yang anda pikirkan.

Mengapa saya menamakan blog ini dengan "Creative Thinker" ?
Seseorang yang sukses, memiliki pemikiran yang kreatif dalam berbagai bidang, kreatif dalam karirnya, kreatif dalam hidup bermasyarakatnya, kreatif dalam memotivasi dirinya, dan masih banyak lagi. Dengan berpikir kreatif, kita akan lebih mudah dalam memecahkan permasalahan, menaikkan karir, bahkan lebih ahli soal PDKT (saya yakin banyak yang suka dengan topik yang satu ini). Menjadi kreatif bukanlah hal yang tabu, itu sudah jelas, tapi yang pasti dengan berpikir LEBIH KREATIF, kita akan menjadi LEBIH SUKSES! Intinya "Creative Thinker" mewakili kita semua, kita, para pemikir yang kreatif yang bahagia dan sukses.

Mari bergabung dan berbagi bersama, karena ilmu akan lebih berguna jika dibagi dan diamalkan bersama-sama.

BAHAGIA dan SUKSES bukan di depan anda, BAHAGIA dan SUKSES ada di tangan anda, dan siap anda raih kapan saja!

LET'S BE A CREATIVE THINKER !